Pemalang – Communication Care 2025 merupakan program kerja tahunan dan menjadi program kerja penutup Himpunan Mahasiswa Ilmu Koumunikasi Universitas Nasional. Dengan mengusung tema “Komunikasi Digital untuk Membangun Citra dan Potensi Desa Gunungtiga, Kec. Belik, Kab. Pemalang, Jawa Tengah” Kegiatan ini dilaksanakan dari tanggal 31 Agustus hingga 6 September 2025, di Desa Gunungtiga, Kecamatan Belik, Pemalang.
Kegiatan Communication Care 2025 membawa 81 mahasiswa Ilmu Komunikasi Universitas Nasional dan didampingi 7 Dosen Ilmu Komunikasi Universitas Nasional. Kegiatan ini dilakukan di Desa Gunungtiga sebagai wadah mahasiswa dalam mengimplementasikan kegiatan tersebut. Desa Gunungtiga memiliki 4 RW yang setiap RW nya memiliki 3 RT jika ditotal semuanya menjadi 12 RT. Yang tinggalnya dibagi lagi dengan sistem perdukuhan. Dukuh di Desa Gunungtiga ini ada 5 yaitu Sibuluhdesa, Sibuluhdukuh, Mremang, Wringin, Krajan. Diantara 5 Dukuh tersebut panitia memilih Dukuh Mremang dan Wringin sebagai tempat kami melakukan Communication Care 2025.
Pada acara pembukaan yang diadakan di kelas SDN 01 Gunungtiga, mahasiswa dan dosen Ilmu Komunikasi Universitas Nasional disambut hangat oleh masyarakat Desa Gunungtiga.
Dalam sambutannya, Kepala Program Studi Ilmu Komunikasi Universitas Nasional, Djudjur Luciana Radjagukguk, S.Sos., M.Si. menyampaikan bahwa Communication Care 2025 merupakan implementasi Tri Dharma Perguruan Tinggi, khususnya pengabdian kepada masyarakat. Beliau berharap program ini tidak hanya meningkatkan pemahaman komunikasi digital, tetapi juga mampu mengangkat potensi dan citra Desa Gunungtiga agar lebih dikenal luas.
Sementara itu, Kasi Tata Pemerintahan Kecamatan Belik, Suwarno, mengapresiasi kehadiran mahasiswa Universitas Nasional di Desa Gunungtiga yang merupakan salah satu desa terkecil di Kecamatan Belik. Ia menekankan pentingnya kontribusi mahasiswa dalam membantu masyarakat menghadapi tantangan, seperti pernikahan dini, kemiskinan, dan permasalahan sampah.
Dari pihak desa, Kepala Dusun 2, Eka Nur Hasim, menyampaikan terima kasih atas terselenggaranya kegiatan ini. Ia berharap mahasiswa dapat memanfaatkan waktu seminggu untuk berinteraksi dengan masyarakat serta mencurahkan keahlian yang dimiliki demi kemajuan desa.
Acara pembukaan Communication Care 2025 ditutup dengan foto bersama Perangkat Desa dan panitia.
Gambar 1.1 Foto bersama saat pembukaan Communication Care 2025
Gambar 1.2 Pemberian plakat kepada perangkat desa
Kegiatan Communication Care 2025 di Desa Gunungtiga terdiri dari pengajaran di sekolah SDN 01 Gunung Tiga, SMAN 01 Belik, Workshop UMKM, Sosialisasi UMKM pabrik tahu, Sosialisasi Etika dalam bermedia sosial, Sosialisasi tagline iklan bagi UMKM, Pelatihan konten kreatif, melakukan pengecatan pagar masjid dan madrasah, pembuatan prasasti, gotong royong, kegiatan olahraga, pentas seni, dan perlombaan kreatif untuk masing-masing dukuh. Kegiatan ini hadir sebagai bentuk kepedulian terhadap perkembangan komunikasi digital di desa. Di era modern, desa perlu mengoptimalkan teknologi informasi untuk membangun citra positif, memperluas jaringan promosi, dan mendukung perekonomian masyaraka
Gambar 1.3 Foto bersama saat mengadakan sosialisasi
Gambar 1.4 Sosialisasi UMKM pabrik tahu
Setelah melakukan kegiatan selama 6 hari, di malam terakhir panitia Communication Care 2025 melakukan kegiatan pentas seni yang menampilkan penampilan dari warga setempat dan mahasiswa. Pentas seni tersebut menjadi wadah untuk menampilkan bakat dan wadah pertukaran budaya. Acara Communication Care 2025 di tutup dengan penayangan after movie serta makan bersama warga Dukuh Mremang dan Dukuh Wringin menjadikan malam tersebut sebagai malam keakraban dan sebagai tanda perpisahan sebelum besok paginya kembali ke Jakarta.
Gambar 1.5 Penampilan tari oleh anak-anak desa Gunung tiga
Communication Care 2025 didukung oleh Sari Roti dan RVDGARAGE sebagai pihak sponsorship, serta media partner oleh Metro TV, JakartaNews, IndonesiaNews dan Himpunan Fotografi (HIFI) Universitas Nasional.
Dengan adanya kegiatan Communication Care 2025 tidak hanya menjadi sarana edukasi, tetapi juga bentuk sinergi antara mahasiswa, masyarakat, dan pemerintah desa. Dengan komunikasi digital yang baik, Desa Gunungtiga khususnya Dukuh Mremang dan Dukuh Wringin diharapkan mampu memperkuat citra positif, memaksimalkan potensi lokal, serta membuka peluang promosi hingga ke tingkat nasional bahkan internasional.
Gambar 1.6 Foto bersama saat malam keakraban Communication Care 2025
